Dupont Lover – Pemantik api telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, dari menyalakan kompor hingga lilin aromaterapi. Selama puluhan tahun, kita akrab dengan pemantik gas atau korek api tradisional. Namun, kini telah hadir inovasi baru yang lebih canggih, aman, dan ramah lingkungan: pemantik api elektrik.
Pemantik elektrik, atau sering disebut arc lighter atau plasma lighter, adalah terobosan teknologi yang menggunakan listrik untuk menciptakan api. Alih-alih mengandalkan bahan bakar seperti butana, pemantik ini menghasilkan busur listrik (plasma) yang sangat panas di antara dua elektroda. Busur inilah yang mampu menyalakan berbagai benda dengan cepat dan efisien.
Prinsip kerja pemantik elektrik cukup sederhana namun cerdas. Di dalamnya terdapat baterai lithium-ion yang dapat diisi ulang, serupa dengan yang ada di ponsel kita. Saat tombol ditekan, baterai akan mengalirkan listrik ke sebuah trafo kecil yang meningkatkan tegangan. Tegangan tinggi ini kemudian dilepaskan melalui dua elektroda di ujung pemantik, menciptakan busur listrik yang terlihat seperti percikan api berwarna ungu.
Busur listrik ini memiliki suhu yang sangat tinggi, jauh lebih panas dari api konvensional. Keunggulannya, ia tidak terpengaruh oleh angin, sehingga sangat ideal untuk penggunaan di luar ruangan.
Baca Juga: “Tattoo di Era Digital! Bagaimana Teknologi Membentuk Seni Tubuh Masa Kini?“
Teknologi pemantik api elektrik merepresentasikan pergeseran menuju solusi yang lebih cerdas, aman, dan ramah lingkungan. Dengan desainnya yang futuristik dan fungsionalitasnya yang superior, pemantik ini tidak hanya sekadar alat, tetapi juga simbol inovasi dalam benda-benda sederhana di sekitar kita.